Segitiga Kecepatan
Fluida mengalir kedalam pompa dikarenakan terhisap oleh impeler yang
berputar. Diasumsikan bahwa aliran fluida yang terjadi adalah aliran dua
dimensi, dan bahwa fluida mengikuti sudu-sudu impeler dengan tepat, maka
kecepatan masuk dan keluar untuk suatu impeler yang mempunyai sudu-sudu
mengarah ke belakang ditunjukkan pada gambar dibawah. u adalah kecepatan keliling
suatu titik pada impeler, w adalah
kecepatan partikel fluida relatif terhadap impeler, dan c adalah kecepatan
absolut fluida (kecepatan relatif suatu titik pada impeler relatif terhadap
frame yang diam / tanah). c merupakan hasil penjumlahan secara vektor dari u
dan w. Diagram segitiga kecepatan masuk dan keluar impeler dapat dilihat pada
gambar dibawah
Diagram segitiga kecepatan
masuk dan keluar
Sumber: Church (1986:77)
Sudut antara c dan u disebut α,
sudut antara w dan perpanjangan u disebut β. Sudut β juga merupakan sudut yang
dibuat antara garis singgung terhadap sudu impeler dan suatu garis dalam arah
gerakan sudu. Umumnya diagram kecepatan fluida pada impeler seperti pada gambar
diatas disederhanakan menjadi bentuk segitiga kecepatan seperti pada Gambar
dibawah. Kecepatan relatif w dan kecepatan absolut c dapat diuraikan menjadi
komponen kecepatan tangensial diberi subscript u (searah u) dan komponen
kecepatan meridional dengan subscript m yang dapat dilihat pada gambar dibawah
Diagram segitiga kecepatan
masuk dan keluar
Sumber: Church (1986:77)
0 komentar:
Post a Comment