• Kristal
adalah susunan atom-atom secara teratur dan kontinu pada arah tiga dimensi
• Satuan
sel adalah susunan terkecil dari kristal
• Parameter
kisi struktur kristal
– Panjang
sisi a, b, c
– Sudut antara sumbu a, b, d
Sistem Kristal
Parameter kisi diklasifikasikan dalam tujuh sistem kristal dan empat belas kisi
kristal
• Arah
kristal dinyatakan sebagai vektor dalam [uvw]
• uvw
merupakan bilangan bulat
• Himpunan
arah <111> terdiri dari [111], [111], [111], [111], [111], [111], [111],
[111]
Menentukan Indeks Miller Arah Kristal
• Prosedur
menentukan arah kristal
x
y z
Proyeksi a/2
b 0
Proyeksi (dlm a,
b, c)
½
1 0
Reduksi 1 2
0
Penentuan
[120]
Bidang Kristal
• Dinyatakan
dengan (hkl)
• hkl
merupakan bilangan bulat
Menentukan Indeks Miller Bidang Kristal
• Prosedur
menentukan bidang kristal
x
y z
Perpotongan
~a -b c/2
Perpotongan
(dlm a, b dan c)
~
-1 ½
Resiprokal
0 -1 2
Penentuan (012)
14 kisi kristal
Kristal Kubik Berpusat Muka
• Faktor
tumpukan padat = total volum bola / total volum satuan sel = Vs/Vc
= 4x(4/3 pr3)/16r3Ö2 = 0,74
• Kerapatan
= hA / VcNA = (4x63,5) / (16Ö2x (1,28x10 -8)x(6,02x
1023)) g/cm3 = 8,89 g/cm3.
Kristal Kubik Berpusat Bidang
Kristal Heksagonal Tumpukan Padat
0 komentar:
Post a Comment